Taneh Karo, Kabannews.com – Bahasa Karo Lengkap dan Artinya merupakan salah satu Alat Komunikasi Sehari-hari yang digunakan Etnis Suku Karo untuk Berinteraksi dengan teman, Keluarga dan dalam segala aktifitas Setiap hari.
Mendiami Sumatera Utara, Suku yang lazim disebut kalak Karo telah mendirikan banyak Desa di Sumatera Utara yang telah dijadikan menjadi beberapa Kabupaten/Kota. Seperti Kabupaten Langkat, Karo Dan Deliserdang. ada juga Beberapa Desa yang Di Dirikan berada di Kabupaten Dairi, Simalungun, Dan Aceh Tenggara. Kota Binjai dalam bahasa karo Ben Ije (Malam Di Sini), juga salah satu Kota Besar Karo selain Kota Medan.
Kota Medan Didirikan oleh Guru Patimpus Sembiring Pelawi Merupakan Kota Terbesar Ketiga Di Indonesia setelah DKI Jakarta dan Surabaya dan Kota terbesar di luar Pulau Jawa yang telah menjadi Ibukota Sumatera Utara
Berikut 203 KosaKata Bahasa Karo Lengkap dan Artinya
- Abu-abu – Abu-Abu
- Ada – Lit
- Air – Lau
- Anak – Pupus
- Apa – Kai
- Apa Kabar – Uga Beritandu
- Atas – Datas
- Ayah – Bapa
- Bagaimana – Uga
- Bahagia – Meriah Ukur
- Baik – Ue
- Banyak – Mbue
- Barangkali – Sumpama
- Baru – Mbaru
- Bawah – Teruh
- Belakang – Pudi
- Beli – Nukur
- Belum – Lenga
- Berapa – Piga
- Berdiri – Cinder
- Berhenti – Ngadi
- Berjalan – Erdalan
- Besar – Galang
- Besok – Pagi
- Betul – Pas
- Bicara – Ngerana
- Bilang – Ngataken
- Biru – Meratah
- Bisa – Baci
- Cantik atau Indah – Mejile
- Cinta – Ate Ngena
- Cucu – Kempu
- Dahulu – Mbarenda
- Dari – Ibas
- Datang – Reh
- Dekat – Ndeher
- Delapan – Waluh
- Delapan belas – Sepuluwaluh
- Delapan puluh – Waluhpuluh
- Dengar – Mbegi
- Depan – Lebe
- Di mana – Ija
- Di sini – Ijenda
- Dia – Ia
- Dingin – Mbergeh
- Dua – Dua
- Dua belas – Sepuludua
- Dua puluh – Duapuluh
- Dua puluh delapan – Duapuluwaluh
- Dua puluh dua – Duapuludua
- Dua puluh empat – Duapelempat
- Dua puluh enam – Duapelenem
- Dua puluh lima – Duapelima
- Dua puluh satu – Duapulusada
- Dua puluh sembilan – Duapulusiwah
- Dua puluh tiga – Duapulutelu
- Dua puluh tujuh – Duapulupitu
- Duduk – Kundul
- Empat – Empat
- Empat belas – Sepelempat
- Empat puluh – Empat Puluh
- Empat puluh delapan – Empatpuluwaluh
- Empat puluh dua – Empatpuludua
- Empat puluh empat – Empatpuluempat
- Empat puluh enam – Empatpuluenem
- Empat puluh lima – Empatpululima
- Empat puluh satu – Empatpulusada
- Empat puluh Sembilan – Empatpulusiwah
- Empat puluh tiga – Empatpulutelu
- Empat puluh tujuh – Empatpulupitu
- Enam – Enem
- Enam belas – Sepelenem
- Enam puluh – Enempuluh
- Hari Ini – Gundari
- Hidung – Igung
- Hijau – Meratah
- Hitam – Mbiring
- Ibu – Nande
- Ini – Enda
- Istri – Kemberahen
- Itu – Ena
- Jalan – Dalen
- Jangan – Ula
- Jauh – Ndauh
- Jelek – Mejin
- Kaki – Nahe
- Kalau – Bage ia
- Kamar Kecil – Ture
- Kami – Kami
- Kamu – Kam
- Kanan –Kemuhen
- Kapan – Ndigan
- Karena – Perban
- Kasi – Bere
- Ke – Ku
- Kecil – Kitik
- Kemarin – Nderbih
- Kepala – Takal
- Kira-Kira – Kira-Kira
- Kiri – Kaus
- Laki-Laki – Dilaki
- Lebih – Asangken
- Leher – Kerahung
- Lidah – Dilah
- Lihat – Ngenen
- Lima – Lima
- Lima belas – Sepelima
- Lima puluh – Limapuluh
- Maaf – Sentabi
- Mahal – Merga
- Makan – Man
- Malam – Berngi
- Mata – Mata
- Mau – Nggit
- Meletakkan – Namaken
- Membangunkan – Medaki
- Membeli – Nukur
- Membuat – Erbahan
- Memegang – Njemak
- Meminjam – Minjam
- Menawar – Kurangi
- Mencium – Emma
- Mengabdi – Erpadan
- Mengadakan – Erbahan
- Mengaji – Ngkurak
- Mengaku – Erpadan
- Mengalah – Talu
- Mengapa – Ngkai
- Mengerti – Kueteh
- Mengganti – Sambari
- Menghalangi – Ngolangi
- Menghargai – Ngergai
- Menjaga – Njaga
- Menyakiti – Ncedai
- Menyebut – Ngataken
- Merah – Megara
- Minum – Minem
- Mulut – Babah
- Murah – Murah
- Nama – Gelar
- Orang – Jelma
- Oranye – Lit gersing-gersingna
- Pagi – Erpagi-Pagi
- Panas – Melas
- Panjang – Gedang
- Pendek – Gendek
- Perempuan – Diberu
- Pergi – Lawes
- Pikir – Pikir – Ukur-ukuri
- Potong – Keret
- Pucat – Mbulan
- Punggung – Gurung
- Punya – Lit
- Putih – Mbentar
- Sakit – Bangger
- Sama – Seri
- Sangat – Sehken
- Satu – Sada
- Saya – Aku
- Sebelas – Sepulusada
- Sedikit – Sitik
- Sekarang – Gundari
- Selamat Jalan – Anjar-anjar Ibas Dalen
- Sembilan – Siwah
- Sembilan belas – Sepulusiwah
- Sembilan puluh – Siwahpuluh
- Sembuh – Madan (Dijadikan menjadi sebuah nama Kota Besar Medan)
- Semua – Kerina
- Sepuluh – Sepuluh
- Seratus – Seratus
- Seribu – Seribu
- Siang – Matawari Kudatas
- Siapa – Ise
- Sore – Karaben
- Suami – Perbulangen
- Suka – Ngena
- Tahu – Eteh
- Tangan – Tan
- Telinga – Cuping
- Terima Kasih – Bujur
- Tetapi – Agak
- Tidak – Lang
- Tiga – Telu
- Tiga belas – Sepulutelu
- Tiga puluh – Telupuluh
- Tiga puluh delapan – Telupuluwaluh
- Tiga puluh dua – Telupuludua
- Tiga puluh empat – Telupuluempat
- Tiga puluh enam – Telupuluenem
- Tiga puluh lima – Telupululima
- Tiga puluh satu – Telupulusada
- Tiga puluh sembilan – Telupulusiwah
- Tiga puluh tiga – Telupulutelu
- Tiga puluh tujuh – TelupuluPitu
- Tua – Metua
- Tuhan – Dibata
- Tujuh – Pitu
- Tujuh belas – Sepulupitu
- Tujuh puluh – Pitupuluh
- Uang – Sen
- Ya – Ue
- Yang Mana – Siapai
- Lapar – Melihe
Itulah 203 KosaKata Bahasa Karo Lengkap Dan Artinya yang dapat memperdalam pengetahuan kamu mengenai Budaya dan Tradisi Kalak Karo sehingga dapat memperkuat pengetahuan keberagaman Kekayaan yang berada di Indonesia Bhinneka Tunggal Ika.